MAPPING FROM HOME sebuah festival dari EPSON INDONESIA x SEMBILAN MATAHARI
Sembilan Matahari dan Epson Indonesia ingin menginisiasi kegiatan Mapping From Home (MFH) Festival yang bertujuan untuk mengajak masyarakat umum, pelajar, mahasiswa para peminat atau pekerja kreatif untuk memproyeksikan ekspresi, rasa, dan harapan mereka selama #dirumahaja. MFH Festival ingin mendorong peserta untuk berbagi cerita, semangat, apresiasi, dan motivasi dari rumah masing-masing, agar dapat menginspirasi dan menyemangati solidaritas antara masyarakat, tenaga kesehatan, dan aparat negara dalam melakukan perlawanan terhadap Covid19.
Kondisi pandemi yang tengah terjadi telah memaksa kita untuk mengubah seluruh kebiasaan dan kenormalan yang telah kita kenal selama ini menjadi sebuah kenormalan baru yang -meskipun terlihat membatasi- memaksa kita untuk membuka luas imajinasi dan inovasi.
Di tengah keadaan yang tidak menentu ini, Sembilan Matahari menggandeng perusahaan teknologi ternama, Epson Indonesia yang merupakan pemimpin pasar untuk kategori proyektor di Indonesia bahkan di dunia. Epson juga sebagai produsen pertama proyektor yang mengusung teknologi 3LCD yang mampu memberikan tampilan konten lebih tajam, detil dan warna yang cerah.
Sembilan matahari dan Epson Indonesia merancang suatu kegiatan agar kita dapat terus memacu diri untuk tetap bergerak dan berkarya, sambil tak henti memikirkan cara untuk tetap dapat berkontribusi positif melalui apa yang kami lakukan terbaik selama ini: Video Mapping.
Video mapping adalah teknologi media yang adaptif dan fleksibel layaknya kreativitas yang tidak memiliki batas. Dalam situasi PSBB, kami bisa mendukung program pemerintah dalam membawakan kegembiraan baru serta menambah kegiatan positif yang dapat menjadi bagian dari pengembangan kreativitas di masa krisis setiap anggota masyarakat. Semangat solidaritas ini juga akan dimunculkan dalam rangkaian kegiatan MFH Festival, dimulai dari penerimaan karya hingga puncak acara. Setiap karya yang ikut berpartisipasi dalam MFH Festival berarti donasi yang akan disalurkan melalui gerakan-gerakan penggalangan donasi lokal yaitu @satuinisiatif, #bagirasa, @pegangantangan, Garasi Kita, Life Shield, Bandung Creative City Forum (BCCF). Pemenang juga diajak untuk menyisihkan sebagian hadiah yang diterimanya.
MFH Festival menawarkan suatu keunikan tersendiri bagi artis, penikmat dan juga media. Video Mapping, yang biasanya tergelar megah pada fasad gedung atau bangunan tinggi, kini dicoba diproyeksikan pada benda-benda sekitar dalam keseharian kita di rumah. Hal ini akan membangkitkan kesan familiar dan menciptakan suatu koneksi yang membumi.
MFH Festival juga ingin mengajak masyarakat umum untuk merangkul kenormalan baru, dimana meskipun diam di rumah tapi tetap dapat melakukan segalanya, karena tembok hanya bisa membatasi raga tetapi tidak dapat membatasi imajinasi dan eksplorasi. Festival ini diharapkan dapat menjadi alternatif untuk festival video mapping yang berkualitas.
Rangkaian MFH Festival berlangsung selama bulan Ramadhan hingga pertengahan Juni 2020 ini juga akan menghadirkan online workshop dan talkshow berisi sharing ilmu visual, audio dan teknologi dari beberapa mapping artist yang sudah lama berkiprah dalam dunia video mapping.
Pendaftaran tidak dipungut biaya dan akan dibuka pada tanggal 15 Mei 2020, dan ditutup pada tanggal 23 Mei 2020. MFH Festival terbuka bagi pelajar/mahasiswa dan umum, baik yang sudah memiliki projector sendiri maupun belum.
Informasi lebih lengkap di:
IG: @nmworld @epsonindonesia
Email: festival@sembilanmatahari.com Narahubung media: fatwa@sembilanmatahari.com ; hilda.dewi@sembilanmatahari.com Registrasi: +62 821 2016 7432
